Mahasiswa Pendidikan Kimia UIN Jakarta Tingkatkan Literasi Penelitian Melalui CSW “Chemistry Scientific Writing” 2025

Ciputat, 25 Februari 2025 – Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMPS) Pendidikan Kimia Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan (FITK) UIN Syarif Hidayatullah Jakarta sukses menyelenggarakan kegiatan Chemistry Scientific Writing (CSW) 2025 dengan tema “MOLECULE: Enhancing Chemistry Learning Through Literature Mastery”.

Kegiatan ini berlangsung secara daring melalui Zoom Meeting dan diikuti oleh 89 peserta dari kalangan mahasiswa aktif Pendidikan Kimia. CSW merupakan agenda tahunan yang bertujuan untuk meningkatkan kemampuan mahasiswa dalam bidang penelitian dan penulisan karya ilmiah.

Acara dibuka dengan sambutan dari Ketua Pelaksana Nurul Athiah Rahman, Ketua HMPS Lidia Aulia Nisa, serta Ketua Program Studi Pendidikan Kimia Tonih Feronika, M.Pd.. Rangkaian kegiatan kemudian dilanjutkan dengan lima sesi utama yang diisi oleh dosen-dosen Pendidikan Kimia UIN Jakarta, antara lain:

Penelitian Kualitatif oleh Burhanudin Milama, M.Pd. dan Munasprianto Ramli, M.A., Ph.D.

Penelitian Kuantitatif oleh Buchori Muslim, M.Pd.

Penulisan Artikel Ilmiah oleh Dr. Hj. Siti Suryaningsih, M.Si., Nanda Saridewi, M.Si., dan Dila Fairusi, M.Si.

Aplikasi Mendeley oleh Aini Nadokhotani Herpi, M.Si.

Kegiatan berlangsung interaktif dengan antusiasme tinggi dari peserta yang aktif bertanya dan berdiskusi. Selain sesi materi, panitia juga menyiapkan games edukatif Kahoot, serta penghargaan bagi peserta teraktif dan pemenang games.

Acara yang dipanitiai oleh 50 mahasiswa ini berjalan lancar berkat koordinasi seluruh divisi—mulai dari acara, humas, PDD, perlengkapan, hingga konsumsi. Meski sempat mengalami kendala komunikasi internal dan keterbatasan fasilitas, semangat kolaborasi dan dukungan dari para dosen menjadi faktor utama keberhasilan kegiatan ini.

Melalui Chemistry Scientific Writing (CSW) 2025, HMPS Pendidikan Kimia berharap mahasiswa semakin termotivasi untuk berkontribusi dalam dunia penelitian dan penulisan ilmiah, sejalan dengan visi prodi untuk menyelenggarakan pendidikan kimia berkelanjutan yang mengintegrasikan keilmuan, keislaman, dan keindonesiaan.